Image dari Theseunbadejo.com
Disampaikan bahwa, menjelang akhir tahun
2016 ini jumlah pengguna aplikasi berbagi foto Instagram telah mencapai
600 juta orang di seluruh dunia. Instagram yang merupakan anak
perusahaan dari #media sosial Facebook ini, berhasil mendapatkan tambahan pengguna hingga 100 juta orang bahkan dalam waktu kurang dari 6 bulan saja.
Perkembangan tersebut praktis menjadikan
Instagram sebagai pesaing terdepan dalam persaingan aplikasi berbagi
foto dan video. Selain itu, keberhasilan Instagram juga didukung dari
dimunculkannya beberapa fitur baru yang dianggap mampu menarik
ketertarikan pengguna.
Dapatkan Popularitas Besar Berkat Fitur Baru
Peningkatan jumlah pengguna #Instagram,
pertama kali disampaikan oleh induk perusahaan Facebook pada
pertengahan bulan Desember lalu. Lewat posting pada blog resminya,
Facebook menyatakan sebelumnya telah memasang target untuk mencapai
jumlah pengguna sebesar 500 juta menjelang tutup tahun 2016.
Namun di luar ekspektasi, perkembangan
jumlah pengguna Instagram justru mampu mencapai angka fantastis lebih
dari 600 juta orang di seluruh dunia. Dan salah satu momen terbaiknya
adalah, sejak bulan Juni hingga Desember 2016, Instagram berhasil
mendapat tambahan pengguna sekitar 100 juta orang.
Seperti diketahui, pada pertengahan
tahun lalu, Instagram mulai menelurkan fitur baru yang diberi nama
Instagram Stories. Terlepas dari kontroversi penjiplakan fitur dari sang
rival Snapchat, pada kenyataannya Instagram Stories sangat digemari
oleh pengguna utamanya para generasi milenial yang semakin akrab dengan
konten video.
Fitur yang mengedepankan fungsi penggabungan foto dan video
slide show ini, tidak hanya menjadi alasan bertumbuhnya basis pengguna
Instagram namun juga memupuk trend konten video sharing di antara
platform media sosial.
Selain fitur di atas, pada bulan
September lalu Instagram juga menambah fitur baru terkait dengan kolom
komentar. Fitur ini membuat pengguna bisa melakukan kontrol pada kolom
komentar. Tujuan utamanya adalah untuk membatasi adanya komentar negatif
ataupun upaya cyber bullying yang saat ini semakin marak terjadi.
Tambahan Fitur Live Streaming
Dan yang terbaru, Instagram menambahkan
kemampuan untuk membuat video live streaming pada layanannya. Lagi-lagi,
fitur ini memang erat disandingkan dengan kemungkinan penjiplakan fitur
Snapchat. Karena sebelumnya, Snapchat juga telah terlebih dahulu
memperkenalkan fitur serupa.
Dengan adanya fitur live streaming ini,
pengguna bisa melakukan broadcast video secara langsung dalam bentuk
Stories yang telah ada sebelumnya.
Namun berbeda dengan video streaming yang dihadirkan oleh Facebook,
video streaming Instagram ini akan menghilang secara otomatis ketika
proses streaming video selesai dilakukan oleh pengguna. Dan ini juga
sama persis dengan yang dimiliki oleh Snapchat.
Beberapa waktu lalu, fitur ini memang
masih tersedia untuk sejumlah kecil pengguna Instagram di area Amerika.
Namun kabarnya, fitur video live streaming sudah mulai tersedia untuk
pengguna lain di berbagai negara.
Cara penggunaannya yakni dengan
melakukan swipe ke arah kanan pada tampilan feed untuk membuka kamera.
Dari situ kita bisa melihat fungsi baru yakni tombol “start live video”.
Jika tombol ini sudah muncul pada aplikasi Instagram kita, maka kita
sudah bisa menggunakan fitur tersebut.
Untuk semakin meningkatkan keterkaitan
antara satu pengguna dengan pengguna lain, nantinya ada notifikasi
khusus yang muncul ketika seseorang, baik itu yang kita follow atau
memfollow kita, sedang melakukan streaming live video. Selain itu,
terdapat juga tanda khusus dengan tulisan “live” berwarna merah muda
untuk akun yang sedang melakukan live streaming.
Fungsi untuk menghilangkan konten live
video setelah streaming tersebut berakhir, juga bisa ditemui pada pesan
foto maupun video yang dikirim sebagai direct message. Ketika mengirim
pesan langsung lewat grup ataupun individual, kita bisa memilih fungsi
menghilangkan pesan tersebut secara otomatis setelah dibaca oleh
penerima.
Dari pihak penerima, juga diberikan pilihan untuk membalas atau mengambil screenshot dari pesan tersebut.
Melihat perkembangan aplikasi Instagram
yang menunjukkan tren positif menjelang akhir tahun 2016, sebuah firma
marketing online eMarketer memprediksikan Facebook mampu meraup pundi
keuntungan hingga 1,5 miliar dollar dari pendapatan periklanan tahun
ini. Dan untuk tahun 2017, diprediksi angkanya akan terus meningkat
seiring dengan eksistensi Instagram sebagai aplikasi populer untuk
urusan foto dan video sharing. [MM]
0 Response to "Bertambah 100 Juta Pengguna, Pengguna Instagram Kini Lebih Dari Setengah Miliar"
Post a Comment